Kegiatan ini dilaksanakan di halaman sekolah dengan diikuti oleh seluruh tenaga pendidik, tenaga kependidikan, serta peserta didik Kelompok B. Sejak pagi hari, suasana sekolah sudah tampak semarak dengan hiasan merah putih dan anak-anak yang hadir dengan rapi menggunakan seragam Putih Biru dilengkapi atribut dasi dan topi.
Upacara dipimpin langsung oleh kepala sekolah sebagai pembina upacara, sementara petugas upacara dilaksanakan secara sederhana dengan melibatkan guru-guru. Bertindak selaku pemimpin upacara adalah Bu Riami, pembawa teks Pancasila adalah Bu Ruping, dan Bu Christin bertugas sebagai dirigen. Ibu guru yang bertugas membaca teks proklamasi adalah Bu Cicha, dan yang membacakan teks pembukaan UUD 1945 adalah Bu Intan. Upacara ditutup denan do'a yang dipimpin oleh Bu Yani.
Walaupun peserta upacara adalah anak-anak usia dini, namun mereka tampak begitu antusias dan berusaha mengikuti prosesi dengan penuh semangat.
Susunan acara upacara peringatan HUT RI ke-80 di TK Negeri Pembina 3 Kota Malang adalah sebagai berikut:
-
Persiapan peserta upacara.
-
Pemimpin upacara memasuki lapangan.
-
Pembina upacara memasuki lapangan.
-
Penghormatan kepada pembina upacara.
-
Laporan pemimpin upacara kepada pembina upacara.
-
Pengibaran Bendera Merah Putih diiringi Lagu Kebangsaan “Indonesia Raya”.
-
Mengheningkan cipta dipimpin oleh pembina upacara.
-
Pembacaan teks Pancasila diikuti oleh seluruh peserta upacara.
-
Pembacaan UUD 1945 dan teks proklamasi.
-
Amanat pembina upacara.
-
Doa.
-
Laporan pemimpin upacara kepada pembina upacara.
-
Penghormatan kepada pembina upacara.
-
Pembina upacara meninggalkan lapangan.
-
Upacara selesai, peserta diistirahatkan.
Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung khidmat, sederhana, namun tetap sarat makna. Melalui upacara ini, anak-anak diperkenalkan dengan nilai nasionalisme, rasa hormat terhadap simbol negara, serta semangat perjuangan para pahlawan yang telah merebut kemerdekaan.
Peringatan HUT RI ke-80 di TK Negeri Pembina 3 Kota Malang ini diharapkan menjadi pengalaman berharga bagi anak-anak, sehingga sejak dini mereka dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air, semangat persatuan, dan kebanggaan sebagai bagian dari bangsa Indonesia.


Tidak ada komentar:
Write comment